Selanjutnya, materi bertajuk “Pre and Blog Post Control of Conventional Medicine Products” diulas dengan menarik oleh Dra. Yang menjabat sebagai Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik. Beliau menekankan bahwa selama proses pre-market control dan post-market control bertujuan untuk memastikan kualitas, efikasi, dan keamanan produk terjamin secara konsisten dalam manufaktur. “Misalnya dalam pre-market control obat tradisional, memastikan berjalannya praktek manufaktur yang baik, registrasi obat, serta registrasi obat yang hendak diiklankan. Sementara pada post-market control meliputi inspeksi proses manufaktur dan distribusi, lisensi ekspor impor, sampling and screening, pengawasan, serta pharmacovigilance,” jelasnya.
Fkub Gelar Pengobatan Gratis Terkait Faktor Resiko Osteoarthritis Dan Weakening Of Bones Pada Etnis Madura
Kami juga memiliki agenda untuk meningkatkan kapabilitas serta pelayanan kesehatan,” tegasnya. Dengan kolaborasi antara SwipeRx, komunitas farmasi terbesar di Asia Tenggara, dan Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia DKI Jakarta, gelaran ini berhasil menarik perhatian para profesional di bidang kesehatan. Jakarta – Praktisi hukum dari UIN Syarif Hidayatullah Andi Syafrani menilai KPK terlalu naif ketika membiarkan praktik kerja sama saling menguntungkan antara perusahaan farmasi dan institusi kedokteran. Fitur ini memudahkan pebisnis apotek dalam pengadaan produk secara online dengan cepat dan harga kompetitif, serta pelayanan pengiriman yang cepat.
Robi Soma, Universitas Jambi
Jurnal ini Membahas Tentang Jurnal Farmasi (Jurnal Indonesian Journal of Pharmacy Vol 31 No 2 Tahun 2020). pafikabupatenjeneponto.org
Wildan Mahir Muttaqin, Universitas Islam Negeri Raden Mas Stated Surakarta
Pada kesempatan tersebut, sederet pembicara terkemuka diundang untuk memberikan materi mengenai utilitas jamu dan penggunaan obat tradisional Indonesia secara komprehensif. Buku ini ditujukan untuk dapat dimanfaatkan oleh praktisi, peneliti dan akademisi, industri dan regulator. Kegiatan tahunan ini, mengangkat tema yang memperkenalkan kearifan lokal, tradisi, dan budaya pengobatan di wilayah Jawa Timur, khususnya bromo di kancah international. Bromo menjadi pilihan karena selain pengembangan jamu dan obat tradisional yang masih menjadi budaya lokal, keindahan alam Gunung Bromo yang terletak di dalam Kawasan Bromo Tengger Semeru sangat indah dan populer sebagai sebuah tujuan wisata. Untuk itulah penggunaan bahan alam dalam budaya dan pengobatan pada suku Tengger Bromo Jawa Timur dipilih sebagai ruh pada Summertime School tahun 2022 ini.
Direktur Pusat Pengembangan dan Penelitian Tanaman Medisinal dan Obat Tradisional Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menjadi pemateri ketiga. Bapak Akhmad Saikhu, M.sc.PH mengusung tema”Utilization of Jamu in the Community” dan mengawali materinya dengan sejarah jamu di Indonesia. Beliau juga menjelaskan mengenai risetnya bersama RISTOJA selama 10 tahun.
Selamat datang di internet site Jurusan Farmasi FMIPA Universitas Islam Indonesia. Suatu kebanggaan bagi kami untuk dapat menyelenggrakan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang unggul untuk menghasilkan tenaga ahli di bidang farmasi yang berkarakter mulia dan berwawasan global. Menjadi jurusan yang unggul dan menjadi rujukan merupakan komitmen kami untuk dapat setingkat dengan universitas di negara maju yang meiliki daya saing worldwide.
Leave a Reply